Dari : Aku (sudah bukan) Pengagum Rahasiamu

Aku tak boleh jatuh cinta. Aku tak boleh jatuh cinta. Jatuh cinta kepadanya. selalu ku ingat keburukannya, selalu ku terangkan kepada diri sendiri bahwa aku hanya seorang pegagum tak lebih. tapi terkadang, ada rasa pengharapan muncul yang kemudian membuat aku berkhayal tentang kita. kita? ah itu hanya sebuah harapan. lagi lagi harapan tak sesuai kenyataan.

aku ingin ini cepat berakhir. aku juga tak ingin mengganggu hidupnya dengan tingkahku yang aku rasa sebenarnya tak mengganggu. aku tahu, dia hanya ingin mencari seseorang tanpa harus menoleh kepadaku, sekedar menoleh kok, aku juga tahu, dia tak akan berputar badan hanya sekedar menyadari bahwa disitu ada aku. aku juga ingin bangun dari semua ini. entah kapan ini akan berakhir..
aku selalu berdoa, kalaupun dia bukan jodohku, biarkan aku melupakannya, ah tapi melupakan itu sulit, mungkin hanya sekedar menghapus tentangnya dari pikiran dan hati ku. aku tahu kita tak akan berjodoh. dia siapa, aku siapa. aku menyadari hal itu kok. makanya aku tak mau jatuh cinta, karena aku tahu itu sakit, sakit sekali. tapi aku tak tahu Tuhan berkata apa tentang ini.

aku sudah cukup malu, ya Allah..
aku sudah cukup melakukan hal hal aneh.. hal hal yang dilakukan cewek cewek pada umumnya.
hanya karena dia salah satu penyemangatku dalam hal apapun selain bapak dan ibuku...
tapi aku mau ini berakhir, biarkan KAU berikan aku seseorang untuk menjadi penyemangat ku menggantikannya, karena aku tahu dia tak mungkin berbalik badan, menyadari ada aku disini lalu berjalan bersama menuju tujuan.. aku tahu itu tak akan terjadi....