Jumat, 03 Mei 2013

Buka Mata, Hati, Telinga :)))


Indonesia merupakan salah satu negara berkembang di dunia. Untuk memajukan bangsa ini menjadi negara maju, banyak hal yang harus dikembangkan oleh negara ini, salah satunya yaitu PENDIDIKAN. Pendidikan menjadi hal yang sangat penting saat ini. Bahkan sekarang ada kewajiban sekolah 9 tahun. Memang itu semua program dari pemerintah. Lagi-lagi peerintah yang buat program, tapi pemerintah juga yang tidak memperhatikan programnya. Hasilnya? Masih banyak masyarakat yang tidak bisa merasakan bangku sekolah. Dengan alasan biaya. Jangankan sekolah 9 tahun, untuk sekolah 6 tahun aja susahnya minta ampun. Sekolah gratis… sekolah gratis… itulah iming-iming yang diberikan pemerintah untuk masyarakat di negeri ini. Tapi, kita bisa lihat dan dengar sendiri keluhan-keluhan dari masyarakat itu seperti apa adanya.

Entah siapa yang harus dipersalahkan jika adanya kerusakan dalam pendidikan di Indonesia. Sistemnya kah atau orang-orang yang menjalaninya? Cukup mengenaskan masalah-masalah pendidikan yang terjadi di negara kita tercinta. Mulai dari siswanya maupun pejabat tinggi di suatu instansi pendidikan tersebut. Dari unsur yang paling rendah dulu, yaitu siswa atau mahasiswa. Apa yang telah diperbuat siswa/mahasiswa yang mencerminkan pendidikan di Indonesia jauh dari kata bagus. Sebut saja budaya “mencontek”, ya budaya ini sudah cukup membooming di Indonesia. Banyak siswa maupun mahasiswa yang sering melakukan perbuatan ini, dengan alasan agar mereka mendapatkan nilai atau IP bagus, bahkan tak jarang alasan supaya “lulus UN”. Dari hal itu saja sudah dapat menghancurkan dunia pendidikan. Nilai atau IP bagus bukan dari hasil pikiran sendiri melainkan melihat buku saat ujian, bahkan menyiapkan catatan kecil berupa terkaan apa soal yang akan keluar dalam ujian tersebut. Demi mendapatkan Ip bagus, demi Lulus Ujian Nasional, dll. Pemikiran anak-anak Indonesia sudah terkontaminasi. Ini kesalahan sistem dan dunia pekerjaan yang hanya melihat dari sisi ijasah.

Dari lain sisi, banyak pejabat-pejabat yang korupsi, menetapkan biaya pendidikan begitu besar. Lagi-lagi kita bertemu dengan masalah korupsi. Hal apapun dikorupsi. Itulah Indonesia. Korupsi dimana-mana. Dan yang tak habis pikir, duit rakyat buat pendidikan, buat fasilitas pendidikan malah dikorupsi. Entah dimana pikiran mereka. Selain itu, menetapkan biaya pendidikan yang cukup besar. Katanya mau negara Indonesia maju, seharusnya ya lihat kemampuan ekonomi bangsanya sendiri. Yang ada pendidikan hanya akan bisa dirasakan untuk orang-orang yang berduit saja, yang miskin mau dikemanakan?

Pendidikan yang murah, berkualitas, dan merakyat. Selamat Hari Pendidikan Nasional!!! Berantas komersialisasi pendidikan!!! Salam persma! Salam Budaya! Salam Solidaritas!
 

Winda Khairiyah Template by Ipietoon Cute Blog Design and Bukit Gambang